Senin, 20 Februari 2023

TOLERANSI UMAT BERAGAMA MELALUI MAJLIS DZIKIR AL KHIDMAH

Acara haul akbar majlis dzikir Al Khidmah yang digelar pada Ahad, tanggal 12 Februari 2023 bertepatan dengan 21 Rajab 1444 H di sepanjang Jl Merdeka, dari depan halaman Kantor Pos dan Hotel Pelangi hingga Masjid Jami Alun-Alun dan Gereja Immanuel Kota Malang. Di mulai jam 7 pagi dengan kehadiran jamaah berbaju putih yang memadati area Alun-Alun Jalan Merdeka Kota Malang. Kegiatan haul akbar ini digelar setelah haul akbar di tempat yang sama pada hari Ahad, tanggal 15 Maret 2020 (saat Covid-19 melanda dunia). Simak tulisan tiga tahun yang lalu di link berikut Haul-akbar-majlis-dzikir-al-khidmah-berdoa-agar-virus-corona-segera-berlalu berlalu Ada sedikit cerita yang membuat saya cukup kaget juga. Informasi awal saya dapatkan berlokasi di kawasan Alun-Alun Kota Malang, seperti biasanya. Saya berangkat pagi-pagi agar mendapat tempat parkir mobil yang nyaman, tidak jauh dari tempat digelarnya acara haul akbar Al Khidmah. Ketika melewati Jl Soekarno Hatta (Soehat) Malang, ‘Lho Al Khidmah di sini. Apakah dipindah acaranya ya,’ batin saya sembari pelan-pelan pegang kemudi melihat suasana adem dengar alunan ayat Al Qur’an. Tidak mungkin pindah, layanan WhatsApp grup informasi acara dzikir Al Khidmah tetap di Alun Alun Malang. Sosmed instansi terkait juga mengabarkan acara digelar di Alun Alun Malang seperti biasanya. “Pak, acara Al Khidmah ini?” tanya saya pada polisi ya bertugas. “Iya, Bu,” jawabnya. “Bagaimana dengan yang di Alun Alun?” saya masih penasaran. “Tetap, Bu. Di sana juga ada.” “Oke, terima kasih ya.”
Mau ikut majlis dzikir dan maulidurrasul di mana, yang penting niatnya untuk ibadah kepada Allah Swt. Tinggal hati kita lebih condong mau ikut majlis dzikir yang digelar di mana. Ikuti saja dengan niat lurus. Datang ke majlis dzikir karena Allah ta’ala. Saya suka yang di Alun Alun Kota Malang. Bukan karena lokasi strategis, di kawasan Soehat juga strategis. Namun suasana Alun Alun bikin hati bahagia dan bisa promosikan bilamana Malang adalah salah satu kota percontohan toleransi umat beragama. Di Alun Alun Jl Merdeka Kota Malang, ada dua tempat peribadatan umat Islam dan Nasrani. Bertahun-tahun hidup berdampingan tanpa ada keributan terjadi pada kedua umat beragama terbesar di Indonesia. Ya, adanya Masjid Jami’ dan gereja Immanuel yang keduanya tempat ibadah historis dan ramai jamaah (Islam) / jemaat (Nasrani) membuat kita nyaman. Belum lagi suasana Alun Alun yang teduh dengan pepohonan rindang. Makin asyik bukan bersantai ria. Dengan mengajak para jamaah untuk tetap berusaha dan berdoa. Ikuti sekilas video acara majlis dzikir di Alun Alun Malang yang ada melalui link video di atas. Afwan, bila foto dan video tersebut cuplikan karena keterbatasan diri saat mengikuti dzikir. Sound Sholatullah oleh Al Khidmah saya ambil dari salah satu kreator jamaah. Ada di link https://www.youtube.com/watch?fbclid=IwAR0_PEb3jECDEdt3Hvmqnt1E067yLBKoFBBtwCb0sF8_Y2Mf6u6XECTiIqk&v=XWhgZTNjP2w&feature=youtu.be Marilah bersama-sama dalam majlis yang mulia ini, majlis dzikir dan majlis maulidurrasul ini kita bermunajat, bertafakur, berdoa untuk keselamatan diri dan keluarga, bangsa dan negara. Inspirasi Hati: Senang rasanya saya mengikuti haul akbar di sepanjang Jl Merdeka ini. Mengapa? Di sini, area Alun Alun Kota Malang adalah kota inspirasi untuk perwujudan tolerasi yang sarat makna. Keberagaman beragama membuat Kota Malang yang sejuk m=semakin sejuk tanpa adanya keributan perbedaan keyakinan. Masjid historis, Masjid Jami’ hidup rukun dengan gereja historis, Gereja Immanuel. Bahkan saat hari Minggu semestinya umat Nasrani melakukan peribadatan di Gereja Immanuel namun mengganti jam kebaktian karena jalan raya depan persis gereja digunakan untuk para jama’ah majlis dzikir Al Khidmah. Alhamdulillah. Berikanlah kami kesehatan dari fitnah bumi melalui dzikir. Jauhkanlah kami semua dari wabah penyakit menular. (NV29) Reporter & CopyRight, Novy E.R. ( Simak juga video singkatnya Jamaah Al Khidmah di channel youtube. Jangan lupa like, share and subscribe )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar